More than the words, n find more a sense from the masterpiece. cos it's trully deeply the art from heart.

Minggu, 05 Juni 2011

Wajah Rembulan



10 April 2011

Wahai perempuan yan tercinta kau lebih kuat dari baja

Punya semangat menyala bagai bara

Tapi tetap tak bisa hidup dalam hampa

Maka datanglah padamu cinta

Mencipta aroma nuansa berasa airmata

Adalah lelaki ibarat rembulan dengan mata bagai hujan

Menjelma bersama saat matahari terbenam awan

Menggelinjang bersama ditendang hiruk pikuk angin

Kelam memang tapi cukup nyata membuat nyaman

Terkutuklah senja yang membuat hujan reda

Demi tuhan singkirkanlah pelangi itu dari wajahnya

Agar erangan halilintar berubah menjadi irama dansa

Dimana perempuan bisa memeluk bayangnya dalam nyata

Memimpikannya dengan mata terbuka

Belt of Venus tak punya waktu lebih lama bertahan

Luna selena terlampau asyik menebar bintang, seiring redanya hujan

Apadaya rembulan memilih malam dari senja kelam tanpa pegangan

Semua esensi mengharu biru pun hilang perlahan terabaikan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar