More than the words, n find more a sense from the masterpiece. cos it's trully deeply the art from heart.

Rabu, 23 Oktober 2013

An Office Hour Talk


Gak tau kenapa saya tiba-tiba dapat inspirasi dari sebuah percakapan reguler tak tentu arah yang sering terjadi di kantor dengan rekan-rekan kerja saya. Well,  sebagai sebuah permulaan saya ingin kasih tahu kalau teman-teman sekantor saya orangnya semua sumpah gila asyik banget. Karena kita punya begitu banyak waktu luang (mau nulis gak ada kerjaan, tapi takut nanti dibaca sama bos) jadi kebanyakan kegiatan dikantor itu kalau gak main game, dengerin music atau menggosip. Masing-masing dari kegitan tersebut punya kenikmatan tersendiri dan setiap orang punya cara tersendiri untuk menikmatinya.
Dan yang paling membuat kita bersatu adalah sebuah hal yang bernama gossip, kadang  gossip yang kita bicarakan tak lebih mengenai seputar kehidupan sehari-hari , masalah pekerjaan, masalah relationship, and ofcourse sometimes we talk about sex too (Bagian yang paling buat otak anak muda pada rusak tpi menurut para orangtua itu penting untuk pengetahuan).
Tapi hari ini kita membicarakan sebuah topic yang menurut saya sangat “Dalam”, semuanya dimulai ketika ada seorang wanita datang kekantor,  yang mana menurut cowok-cowok yang ada di kantor  dia itu adalah tipikal cewek idamanny  para cowok. Kenapa gak? Tutur katanya lembut, cara jalannya anggun, pakai jilbab dan tampaknya kalau dijadikan istri bakalan jadi penurut.
Karena hal itu maka saya berinisiatif membuat sebuah survey darurat di kantor dan saya Tanya kepada semua cowo-cowo yang ada dikantor baik yang udah menikah ataupun belum menikah mengenai tipe wanita idaman itu seperti apa? (kurang kerjaan banget saya yah?), ini juga sebenarnya bukan murni ide saya , Jadi dikantor itu ada kumpulan “unmarried women” yang penasaran banget apasih yang dicari para pria untuk mencari seorang pasangan hidup, dan apa pandangan para pria mengenai wanita modern yang sudah melek dengan emansipasi?. Dan hasil survey saya persis seperti dugaan saya sebelumnya, yakni para pria lebih suka wanita lemah lembut, penurut, dan taat beribadah kalau bisa yang berhijab (bagi yang muslim) atau yang rajin ke gereja (Bagi yang non muslim) untuk dijadikan pasangan hidup. Tetapi walaupun jawabannya sudah tertebak yang membuat saya “miris” banget itu adalah kenapa pria lebih memilih tipikal wanita seperti itu?
Seorang senior saya yang sudah menikah dengan tipikal cewek seperti diatas menjelaskan kepada saya kalau esensinya sebenarnya laki-laki itu suka dibuat merasa berarti dan memiliki tanggung jaawab, jadi kalau kita perempuan gak usah sok-sok bisa segalanya lah kalau udah ada pekerjaan yang susah tinggal kasih senyum aja dan minta tolong sama cowo pasti mereka merasa bangga dengan bisa membantu . Lagian kalau kita selalu meminta bantuan kepada lelaki itu akan membuktikan peranannya yang lebih mayoritas dibandingkan kita, karena itulah mengapa cowok suka cewek yang lemah. Satu lagi kenapa  cowok suka cewek yang pendiam?,seperti yang kita tahu para “unmarried Women” yang udah melek emansipasi biasanya lebih disclosure alias terbuka kalau dia gak suka bilang gak suka, kalau dia mau marah ya marah aja, nah sifat-sifat yang kayak begini nih yang buat cowok gak suka, maunya cowok kan jdi cewek itu harus bisa buat penasaran ,  cewek  itu harus tertutup kalau suka jgn bilang suka, kalau mau marah pura-pura biasa aja biar cowoknya penasaran dan semakin penasaran sampai dia tidak tahu kalau dia sudah masuk ke perangkap si cewek .
Satu lagi teman saya kasih alasan kenapa para cowok itu lebih suka ngeliat cewek yang lemah lembut adalah karena cowok itu pada dasarnya punya ego yang tinggi, secara dia cowok lho yang nanti bakalan jadi kepala keluarga ya pasti dong dia mau nanti istri dan anak-anaknya harus nurut sama dia. Kadang-kadang kan para cowok juga butuh diperhatikan katakanlah untuk hal yan simple saja seperti  minta tolong bajunya disiapin sama istrinya, atau minta disiapin kopi sama istri, atau minta istrinya nyemir sepatu tiap pagi (masih ada gak ya kegiatan yg ini, nyemir sepatu gitu loh??), sebenarnya bukan karena para cowo gak bisa ngelakuinnya Cuma dia pengen nunjukin aja kalaua dial ho yang lebih dominan di keluarga. Nah hal-hal kecil seperti inilah yang nntinya akan jarang para cowok dapatkan jika menikah dengan seorang wanita karier  dengan notebene sama sibuknya seperti dia.
Jadi buat kamu para cewek-cewek diluar sana kalau mau segera dapat jodoh segeralah berubah jadi “old fashioned girl” karena sejatinya dimasa modern seperti sekarang juga tetap para cowok sukanya sama cewek-cewek seperti itu. Bagi mereka itu emansipasi ataupun kesetaraan gender Cuma buat mereka semakin tak dianggap saja dan mereka tidak suka dengan itu.

Karena percakapan dikantor tersebut diatas saya juga teringat tentang nasehat teman saya  sewaktu saya sedikit curhat mengenai kelakuan para cowok jaman sekarang, secara teman saya ini juga cowok makanya kalau dia yang ngasi nasehat pasti manjur banget.  Jadi intinya dia menyuruh saya berubah menjadi “serigala berbulu domba”. Well, mungkin kesannya sadis banget tapi initinya dia bilang para cowok itu lebih suka ditipu oleh penampilan,  Kata teman saya coba aja nanti saya panjangin rambut , ganti style yang agak-agak girlie gitu trus kalau bisa pakai behel kayak anak-anak alai jaman sekarang pasti deh banyak yang ngelirik (Teman saya ini memang seleranya cewek yang begitu kali ya?).
Tapi tetap menurut saya apapun kata para laki-laki diatas mengenai tipikal cewek idamannya tetap kita sebagai cewek harus bisa menjadi diri sendiri, jangan sempat yang orang lain cintai itu adalah topeng kita bukan apa adanya kita. Karena menurut saya pribadi terlepas dari apapun nasihat dari temen-temen cowok saya tetap saya akan menjadi apa yang membuat saya nyaman. Karena terlepas dari bagaimanapun sifat kita yang paling membuat sebuah hubungan itu berjalan dengan lancar adalah 3S  yaitu Saling menyayangi, Saling Mengerti, dan Saling Memaafkan (ini kata-kata juga nyontek dari Bg. Dico teman sekantor saya J).